Perkumpulan Jurnal Keolahragaan Indonesia (PJKI) sukses menyelenggarakan Sharing Session #2: Pelatihan dan Pendampingan Indeksasi ke DOAJ bekerja sama dengan Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Semarang (UNNES). Kegiatan ini dihadiri oleh 13 pengelola jurnal bidang keolahragaan dari berbagai institusi di Indonesia yang mendapatkan pendampingan teknis agar jurnal mereka dapat terindeks DOAJ. Beberapa perwakilan institusi yang turut hadir sebagai pengelola jurnal keolahragaan adalah Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Negeri Malang, Universitas Terbuka, Universitas Pendidikan Indonesia, dan Universitas Wahid Hasyim Semarang.

Dalam sambutannya, Ketua PJKI Dr. Guntur Firmansyah, M.Pd. menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis untuk mendorong jurnal-jurnal olahraga di Indonesia menuju go internasional.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Prof. Sri Sumartiningsih, M.Kes., Ph.D., yang menyampaikan pentingnya sebuah jurnal terindeks DOAJ untuk meningkatkan dampak dan visibilitasnya di kancah akademik global.

Adapun narasumber utama, Andista Candra Yusro, M.Pd., selaku Editor DOAJ dari Indonesia, membagikan pengalaman serta best practice pengelolaan jurnal sesuai standar DOAJ. Beliau juga mendampingi para peserta dalam melakukan penyesuaian teknis agar kebijakan yang ditampilkan di website jurnal sejalan dengan ketentuan DOAJ.

Sebagai luaran dari kegiatan ini, sejumlah jurnal berhasil melakukan apply ke DOAJ, sementara beberapa jurnal lain masih perlu melakukan perbaikan sebelum pengajuan.

Melalui kegiatan ini, PJKI berharap seluruh jurnal olahraga di Indonesia semakin berkualitas, berdaya saing global, dan semakin diakui keberadaannya dalam komunitas ilmiah internasional.

📌 Bagi jurnal yang ingin bergabung sebagai member PJKI, dapat mendaftar melalui laman resmi: https://database.pjki.or.id/